BTM.CO.ID, BINTAN – Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Kepulauan Riau menyelenggarakan Forum Konsultasi Publik (FKP) dengan tema “Digitalisasi Layanan Sebagai Strategi Peningkatan Layanan Publik” pada Jumat (14/03/2025) pagi di KM 20 Ceruk Ijuk, Toa Paya, Kabupaten Bintan.
Acara ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk perwakilan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kepri dan media lokal.
Kepala BPMP Kepulauan Riau, Warsita, dalam sambutan pembukaannya menegaskan bahwa forum ini merupakan bentuk komitmen BPMP untuk terus meningkatkan kualitas layanan publik.
“Kegiatan ini bukan sekadar memenuhi kewajiban, tetapi juga menunjukkan eksistensi instansi kami yang terus berkembang mengikuti perubahan kebijakan,” ujar Warsita di Aula Engku Haji Tua BPMP.
Warsita juga menyoroti tantangan anggaran yang dihadapi, namun forum ini tetap terlaksana berkat optimalisasi aset yang dimiliki BPMP. Ia berharap kegiatan ini dapat menjaring aspirasi masyarakat untuk mewujudkan pelayanan publik yang berkualitas dan berkelanjutan.
Oktarian, perwakilan dari Pokja PWI Tanjungpinang, menyatakan bahwa digitalisasi layanan publik merupakan strategi penting di era teknologi digital saat ini.
“Daerah kepulauan seperti Kepri akan mendapat dampak positif dari penerapan teknologi digital,” ujarnya.
Ia juga menekankan peran media dalam memfasilitasi komunikasi yang lebih baik antara pemerintah dan masyarakat.
Forum ini merupakan bagian dari agenda tahunan BPMP yang telah digelar sejak 2022. Ketua Pelaksana, Andi Fauzi, menjelaskan bahwa FKP diselenggarakan sesuai dengan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Permen PAN RB) Nomor 16 Tahun 2017.
Tujuannya adalah meningkatkan kualitas layanan publik melalui pemahaman bersama dan solusi terkait kebijakan penyelenggaraan layanan publik.
Selain diskusi dan tanya jawab, acara ini juga dimanfaatkan untuk sosialisasi Aplikasi Sempena, sebuah platform layanan daring yang disediakan oleh Unit Layanan Terpadu BPMP Kepri. Aplikasi ini diharapkan dapat memudahkan masyarakat dalam mengakses layanan publik.
Peserta FKP kali ini terdiri dari berbagai unsur, termasuk Dinas Pendidikan, Satuan MKKS, ahli praktisi, organisasi masyarakat (Ormas), dan media. BPMP juga menghadirkan narasumber eksternal seperti perwakilan Ombudsman dan praktisi pelaku usaha hotel untuk memberikan perspektif yang lebih luas.
Dengan terselenggaranya forum ini, BPMP Kepri berharap dapat terus meningkatkan kualitas layanan publik melalui inovasi dan kolaborasi dengan berbagai pihak. (btm/pwi)