MOHON DOANYA, Atlit Silat Kepri Raih Medali di PON XX Papua

  • Bagikan

BTM.CO.ID, PAPUA – Target medali dicanangkan silat Kepri di PON XX Papua 2021. Silat Kepri akan memulai laga perdana Jumat (8/10) di GOR Toware, Kabupaten Jayapura.

Pelatih silat Kepri Wahyu Sulistiono mengatakan di PON XX Papua, Kepri menurunkan satu atlet untuk berlaga di kelas F (>70-75kg). Atlet silat Kepri yang berlaga di PON Papua adalah Muhammad Yunus.

“Pesilat Kepri sudah siap bertanding. Sembari menunggu jadwal tanding, kami memanfaatkan waktu dengan melakukan latihan fisik di sekitar wisma atlet,” urainya.

BACA JUGA:   Perkuat Kerja Sama Perbankan, BP Batam Jalin Kerjasama Dengan Bank Mandiri

Hal ini dilakukan untuk menjaga kondisi fisik atlet sebelum bertanding. Wahyu menyampaikan “Untuk atket laga memang tidak membutuhkan tempat berlatih yang agak luas,” kata Wahyu.

“Untuk simulasi tanding dilakukan di GOR Toware, Selasa (5/10) kemarin. Selebihnya latihan fisik seperti lari, joging dan lain sebagainya,” tambahnya.

Wahyu mengakui jika lawan yang akan dihadapi pesilat Kepri adalah atlet nasional dan punya banyak pengalaman. Meski demikian ia optimis anak asuhnya punya peluang meraih medali.

BACA JUGA:   Istana Sport Cup Piala Kepala BP Batam Kategori Pelajar Resmi Dimulai

“Peluang meraih medali masih terbuka. Tapi memang di PON tidak asa lawan ringan,” ujar Wahyu. “Yang penting kita akan berjuang maksimal untuk meraih yang terbaik,” tegasnya.

Terkait pesaing kuat, Wahyu menjelaskan jika kelas F diikuti juara Asian Games dan atlet pelatnas. Jawa Timur, Kalimantan Timur, Jawa Barat, dan Riau diyakini menjadi penghalang Kepri meraih medali.

Dalam laga Jumat (8/10) Kepri akan menghadapi pesilat Jawa Barat, Muhammad Syafi’i. Jika berhasil menang dari pesilat Jawa Barat, Kepri akan melaju ke babak semifinal.

BACA JUGA:   Sepak Takraw Kepri Persembahkan Medali Pertama bagi Kepri

Di semifinal, Kepri menanti pemenang antara Sapto Purnomo (Jawa Tengah) dan Budi Wiradinata (Riau). “Meaki menghadapi atlet pelatnas, optimis bisa lolos ke babak semifinal,” tegasnya.

“Mereka sering bertemu di kejuaraan nasional. Jadi bukan hal yang baru lagi bagi pesilat Kepri,” tambah Wahyu.

Ia meminta doa dan dukungan masyarakat Kepri agar silat bisa meraih hasil maksimal. “Selain itu, kami akan berjuang sekuat tenaga mungkin agar bisa meraih hasil maksimal,” tegasnya. (BTM /r)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *