Satbrimob Polda Kepri Tangani Bencana Banjir dan Pohon Tumbang di Batam, Bintan dan Karimun

  • Bagikan

BTM.CO.ID, BATAM – Satuan Brimob Polda Kepulauan Riau (Kepri) telah melaksanakan patroli SAR di wilayah Batam, Bintan, dan Tanjung Balai Karimun untuk mengantisipasi dampak cuaca ekstrem yang melanda dalam dua hari terakhir.

Patroli ini dipimpin langsung oleh Danyon A Pelopor, Kompol Darmin, S.Sos, dengan melibatkan 46 personel yang dilengkapi berbagai peralatan khusus.

Personel SAR Satbrimob Polda Kepri menggunakan peralatan seperti hydraulic battery cutter, chainsaw, alat selam, life jacket, lampu portabel, sepatu boots, body harness, tali karmantel, figur eight, sarung tangan, tenda pleton, dan HT (Handy Talky) untuk memperlancar koordinasi. Randis truk juga disiagakan untuk mendukung pergerakan personel dan peralatan ke lokasi terdampak.

BACA JUGA:   Kapolda Kepri Tabana Bangun Gelar Halal Bihalal Merayakan Hari Kemenangan Idul Fitri 1444 H

Di Batam, tim memanfaatkan hydraulic battery cutter, chainsaw, alat selam, dan life jacket untuk menangani genangan air dan pohon tumbang. Sementara di Bintan, personel menggunakan life jacket, sepatu boots, chainsaw, HT, dan randis truk untuk evakuasi dan pembersihan jalur. Di Karimun, tim dilengkapi dengan body harness, tali karmantel, figur eight, tenda pleton, dan randis truk untuk memperlancar proses evakuasi dan penanganan dampak banjir dan longsor.

BACA JUGA:   Bendahara PWI Kepri Ady Indra Pawennari Dikukuhkan Jadi Pengurus Kadin Indonesia 2024 - 2029

Kabidhumas Polda Kepri, Kombes. Pol. Zahwani Pandra Arsyad, S.H., M.Si., menegaskan komitmen Satbrimob Polda Kepri dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, terutama dalam menghadapi cuaca ekstrem.

“Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan mengikuti arahan petugas di lapangan guna menjaga keamanan dan keselamatan bersama,” ujarnya pada Jumat (21/3/2025).

Pandra Arsyad menjelaskan bahwa Polda Kepri telah berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan instansi terkait untuk memastikan respons cepat dalam menghadapi potensi bencana. Masyarakat yang tinggal di daerah pesisir dan perbukitan diimbau meningkatkan kewaspadaan dan siap melakukan evakuasi jika diperlukan.

BACA JUGA:   Usai Jalani Karantina, Kontingen Kepri Kembali ke Kabupaten/Kota Asal

Selain itu, warga diminta menghindari berteduh di bawah pohon besar atau baliho yang berisiko tumbang akibat angin kencang.

Masyarakat juga diharapkan mengikuti perkembangan informasi cuaca dari sumber resmi BMKG dan pihak berwenang. Untuk keadaan darurat atau memerlukan bantuan, masyarakat dapat menghubungi Kepolisian setempat atau Call Center 110, serta menggunakan aplikasi Polri Super Apps yang dapat diunduh melalui Google Play atau App Store. (btm/r)

Mau diberitakan usaha kamu, WhatsApp 081276090190

  • Bagikan