BTM.CO.ID, JAMBI – Karet adalah polimer hidrokarbon yang terkandung pada lateks beberapa jenis tumbuhan. Saat ini, karet tidak hanya digunakan untuk pembuatan mainan dan barang-barang lainnya, namun juga dijadikan hal lain seperti bahan konstruksi, lantai, pupuk, bahan kemasan dan produk rumah tangga. Hal tersebut menjadikan karet menjadi salah satu komoditas yang ramai peminat.
Karantina Pertanian Jambi melakukan pemeriksaan pada 201 ton karet lempengan milik PT AB. Sejumlah karet tersebut akan diekspor ke India melalui Pelabuhan Talang Duku. Dilakukan pemeriksaan fisik dan juga administrasi pada karet yang sudah dikemas dalam beberapa peti.
Elizabeth selaku Pejabat Karantina Tumbuhan yang bertugas memastikan bahwa komoditas karet tersebut dalam kondisi yang baik dan layak dilalulintaskan.
“Kami periksa secara fisik dan pastikan jumlahnya sudah sesuai, selanjutnya akan kami terbitkan Phytosanitary Certificate (PC) untuk dokumen administrasi pelintasan,” ujar Eliz Jumat (18/06/2022)
Kepala Karantina Pertanian Jambi mengharapkan semakin banyak komoditas unggulan Jambi yang dapat diekspor. “Karantina Pertanian Jambi siap mendukung pelalulintasan komoditas pertanian khususnya ekspor. Harapannya semakin meningkat kontribusi Jambi dalam peningkatan jumlah ekspor Indonesia,” ujar Ginting. ( BTM /r)