Polda Kepri Gelar Sidak Pasar, Pastikan Stok Aman Jelang Ramadan dan Idul Fitri 2025

  • Bagikan

BTM.CO.ID, BATAM – Menjelang bulan suci Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 2025/1446 Hijriah, Satuan Tugas (Satgas) Pangan Ditreskrimsus Polda Kepulauan Riau melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di sejumlah lokasi, termasuk Pasar Tos 3000 Jodoh, Gudang Bulog Batu Ampar, dan Diamond Supermarket DC Mall Batam. Kegiatan ini bertujuan memastikan ketersediaan stok bahan pokok serta kestabilan harga di pasaran. Sidak dilakukan pada Kamis, 27 Februari 2025.

Inspeksi ini dipimpin langsung oleh Kasubdit I Ditreskrimsus Polda Kepri, AKBP Ruslaeni, S.H., S.I.K., M.H., dan dihadiri oleh sejumlah pejabat terkait, termasuk Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Batam, Dr. Gustian Riau, S.E., M.Si., serta Kepala Perum Bulog Cabang Batam, Guido XL Pereira.

Stok Bahan Pokok Stabil, Harga Terkendali

Di Pasar Tos 3000 Jodoh, tim Satgas Pangan menemukan bahwa harga bahan pokok seperti beras, minyak goreng, dan cabai masih relatif stabil. Meskipun terdapat sedikit kenaikan harga bawang merah akibat keterlambatan pengiriman, hal ini masih dalam batas wajar.

BACA JUGA:   INALILLAHI : Dua Bocah Tewas Tenggelam di Kolam Galian Pasir Batu Besar Kota Batam

“Secara umum, harga sembako masih stabil. Beberapa komoditas memang mengalami sedikit kenaikan, seperti bawang merah, namun masih dalam batas normal. Ketersediaan bahan pokok juga mencukupi,” ujar AKBP Ruslaeni.

Satgas Pangan juga memastikan bahwa stok bahan pokok di Batam aman hingga dua bulan ke depan. “Kami akan terus melakukan pemantauan, termasuk pengecekan di Gudang Bulog dan koordinasi dengan distributor untuk memastikan pasokan tetap terjaga,” tambah Ruslaeni.

Stok Beras di Gudang Bulog Batam Cukup Hingga Idul Adha

Di Gudang Bulog Batu Ampar, Kepala Perum Bulog Cabang Batam, Guido XL Pereira, menyatakan bahwa total stok beras di Batam dan Karimun mencapai 2.700 ton, yang diperkirakan cukup untuk empat hingga lima bulan ke depan.

“Di Gudang Bulog Batu Ampar tersedia sekitar 2.200 ton beras PSO (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan), sementara di Karimun ada 500 ton. Dengan total 2.700 ton, stok beras cukup hingga Idul Adha,” jelas Pereira.

BACA JUGA:   BP Batam Tuntaskan Vaksinasi Covid-19 Dosis Dua bagi Pegawai

Selain beras PSO, Bulog Batam juga menyediakan beras premium merek ‘Horas’ untuk program makan gizi bersama di Kota Batam. Bulog juga menyalurkan minyak goreng dan gula ke pasaran untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Pemantauan di Supermarket

Setelah mengecek Gudang Bulog, tim Satgas Pangan melanjutkan sidak ke Diamond Supermarket DC Mall untuk memastikan stok dan harga bahan pokok tetap terkendali. Pemantauan ini dilakukan untuk memastikan tidak ada praktik penimbunan atau permainan harga oleh oknum pedagang maupun distributor.

Komitmen Jaga Stabilitas Harga

AKBP Ruslaeni menegaskan bahwa Satgas Pangan Polda Kepri akan terus melakukan pemantauan di seluruh wilayah dengan menggandeng jajaran Polres dan instansi terkait. “Kami sudah menginstruksikan seluruh Kasat Reskrim dan Satgas Pangan di wilayah jajaran untuk aktif melakukan pengecekan pasar guna memastikan harga tetap stabil dan stok mencukupi hingga Ramadan dan Idul Fitri 2025,” tegasnya.

BACA JUGA:   Relawan Ultras Gemoy Kepri Siap Dukung Marlin Agustina Jadi Walikota Batam dan HM Rudi Gubernur Kepri

Dengan langkah ini, masyarakat diharapkan tidak perlu khawatir terhadap potensi kelangkaan bahan pangan menjelang Ramadan dan Idul Fitri. Pemerintah bersama aparat kepolisian berkomitmen menjaga stabilitas harga dan ketersediaan pasokan bahan pokok.

Imbauan Keamanan Jelang Ramadan

Secara terpisah, Kabid Humas Polda Kepri Kombes. Pol. Zahwani Pandra Arsyad, S.H., M.Si., mengimbau masyarakat untuk menjaga keamanan dan ketertiban (Kamtibmas) menjelang Ramadan 2025. Warga diminta waspada terhadap pencurian, penipuan, dan balap liar, serta menghindari sahur on the road yang berpotensi mengganggu ketertiban lalu lintas.

“Mari sambut Ramadan dengan damai, penuh toleransi, serta menjaga keamanan dan ketertiban bersama,” tutup Zahwani. (btm/r)

Mau diberitakan usaha kamu, WhatsApp 081276090190

  • Bagikan