Sakit Keras, Seorang Warga Meninggal Saat Pembongkaran Pasar Induk Jodoh Batam

  • Bagikan

BTM.CO.ID, BATAM – Baru sekitar dua jam berlangsung proses pembongkaran Pasar Induk Jodoh, Senin (26/7/2021) siang terhenti.

Pasalnya, salah seorang warga yang tinggal di sekitar an bekas gedung pasar tersebut meninggal dunia.

Dikabarkan wanita yang meninggal dunia tersebut akibat alami sakit keras beberapa hari ini.

BACA JUGA:   Pilkada 2024, Brigez Kota Batam Nyatakan Siap Dukung HMR dan Bunda Marlin

Pantauan dilokasi, petugas gabungan bahu membahu membantu evakuasi wanita yang meninggal dunia dan rela menghentikan proses pembongkaran Pasar Induk Jodoh.

Sebelumnya, Kadisperindag Kota Batam, Gustian Riau mengatakan usai dibongkar dan dibersihkan di lokasi yang sama akan dibangun kembali pasar rakyat yang lebih modern.

BACA JUGA:   Tiket Masuk di Eco Edu Park Batam Dibandrol Rp. 5.000 - Rp. 10.000,  Anak Usia Dua Tahun Gratis

“Nanti di lokasi yang sama akan dibangun Pasar Induk dengan bangunan lima lantai,” ungkap Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Batam, Gustian Riau, sebelum pembongkaran.

Dikatakannya Gustian, pembongkaran bangunan Pasar Induk Jodoh tersebut sudah molor dari jadwal.

BACA JUGA:   Safari Ramadan di Kabil, Rudi Ajak Masyarakat Tetap Jalankan Protokol Kesehatan Secara Ketat

“Sesuai skedul seharusnya bulan Maret lalu,” ungkapnya.

Jika molor lagi lanjutnya maka proses pembangunan pasar juga ikut molor.

  • Bagikan