Banjir di Kampung Melayu Butu Aji Telah Teratasi, Ketua RW Damanik:  Dinas Bina Marga Batam Turunkan Alat Berat

  • Bagikan
Dinas Bina Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Batam mengirimkan alat berat mengatasi banjir di Kampung Melayu Batu Aji - btm.co.id/ddr

BTM.CO.ID, BATAM – Banjir ketika hujan lebat di Kampung Melayu, RW 8 Kelurahan Bukit Tempayan, Butu Aji, Kota Batam beberapa waktu yang lalu telah teratasi. Aliran drainase yang tadinya sempit dan tersumbat akibat banyaknya sampah telah dikeruk alat berat.

Ketua Rukun Warga (RW) 8 Bukit Tempayan Kelurahan Butu Aji, Kota Batam Damanik menjelaskan, Ketika hujan lebat turun di daerah Kami biasanya tidak ada kendala banjir. Namun, hujan lebat pada Sabtu 28 September 2024 kemarin Kampung Melayu dilanda banjir.

“Biasanya Hujan lebat pun tidak terjadi banjir di Lingkungan Kami, Namun Sabtu kemarin air berwarna coklat pekat masuk ke rumah – rumah warga kami. Bahkan warga kami yang baru beli kasur, kasurnya tersebut terkena banjir”. Ujar Damanik Selasa, (22/10/2024)

Dikatakannya, banjir didaerahnya ini diakibatkan debit air hujan yang meningkat sehingga air parit meluap dan membanjiri rumah – rumah warga.

BACA JUGA:   Jenazah 11 TKI Korban Kapal Tenggelam Tiba di Batam, Meninggal 21 Orang dan Hilang 30 Orang

Untuk mengatasi banjir tersebut dirinya sebagai RW langsung koordinasi dengan berbagai pihak  seperti pengembang perumahan casa grande dan Dinas Bina Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Batam untuk mengirimkan alat berat mengatasi banjir.

“Bersyukur setelah Kami koordinasikan untuk mengatasi banjir, Dinas Bina Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Batam mengirimkan alat berat untuk normalisasi dan membersihkan aliran drainase yang tersumbat. Sedangkan pihak Perumahan Casa Grande untuk mengatasi banjir, telah melakukan pembatas spandek di tepian parit”, Ujarnya.

BACA JUGA:   BP Batam Mediasi Keluhan Laik Laut Pengusaha Kapal Tongkang

Sementara itu operasional developer Perumahan Casa Grande Andi Siregar mengatakan, Meskipun jauh dari proyek Perumahan Casa Grande,  untuk mengatasi banjir di daerah Kampung Melayu, RW 8 Kelurahan Bukit Tempayan, Butu Aji, sebagai wujud kepedulian, pihak developer telah melakukan penggalian parit dan membersihkan saluran parit agar tidak terjadi banjir.

“Proyek Perumahan Casa Grande dari lokasi banjir dari jaraknya cukup jauh, Namun sebagai wujud kepedulian, Kami telah melakukan penggalian parit dan membersihkan saluran parit”. Kata Andi Siregar salasa, (22/10/1024)

Selain itu kata andi, Developer pengembang perumahan Casa Grande,  telah melakukan  pembatas spandek di tepian parit agar sampah tidak turun ke paret saat hujan turun.

“Mudahan – mudahan setelah dilakukan penggalian parit hingga setengah meter dan memberi pembatasan spandek di tepi parit  ini tidak lagi terjadi banjir”, pungkasnya.

Hingga saat ini, alat berat masih melakukan membersihkan aliran drainase yang tersumbat dari sampah-sampah dan tanah maupun membersihkan jalan-jalan dari sisa endapan lumpur. ( Btm /ddr)

  • Bagikan