Siap Menangkan Amsakar – Li Claudia, Warga Tanjung Uma Minta Selesaikan Persoalan Kampung Tua

  • Bagikan

BTM.CO.ID, BATAM – Disambut hangat ratusan warga, paslon Walikota dan Wakil Walikota Batam nomor urut 2 Amsakar Achmad-Li Claudia Chandra (Asli) kampanye di Lapangan Sepak Bola Tanjung Uma, Kota Batam, Jumat (18/10/2024)

Agenda kampanye tersebut juga dihadiri oleh Calon Gubernur Kepri Ansar Ahmad – Nyanyang Haris Pratamura (Sayang) serta para simpatisan dan tim pemenangan paslon ASLI dan Sayang.

Dalam kegiatan tersebut, Ketua Relawan Asli M Nur mengajak, seluruh masyarakat Tanjung Uma untuk dapat bersatu memenangkan Asli di Pilkada Batam.

“Ayo masyarakat tanjung Uma kita bersatu untuk memenangkan Amskar-Li Claudia. Apakah bapak dan ibuk siap memenangkan Asli di Pilkada Batam,” serunya.

“Setuju, Setuju,” teriakan dari warga Tanjung uma.

Lanjut M Nur, ia juga menyerukan agar masyarakat Memilih pasangan Nomor urut 1 di Pilgub Kepri.

BACA JUGA:   HMR Serukan Kawal Kemenangan Rakyat, Satu Suara Rudi-Rafiq Tak Boleh Hilang

“Untuk Pilkada Batam Kita pilih Nomor 2. Lalu, untuk Pilkada Kepri kita Pilih Nomor 1. Jadi, kami yakin Masyarakat Tanjung Uma kompak untuk memenangkan Asli dan Sayang,” tegasnya.

Sementara itu, Calon Wali Kota Batam, Amsakar Achmad mengatakan, pasangan Asli Hadir untuk menyelesaikan persoalan yang ada di Kota Batam. Baik itu persoalan pendidikan, kesehatan, air bersih serta kesejahteraan para pekerja dan lainnya.

“Amsakar dan Li Claudia maju karena melihat ada persoalan yang mesti dibereskan. Sebab, masalah yang ada di kota Batam Sangatlah Kompleks. Mulai dari Banjir, Sulitnya air bersih, soal anak yang setiap tahunya ada yang tidak bisa masuk sekolah karena kurangnya kelas dan lainnya. Lalu, ada bpjs ketenagakerjaan untuk Nelayan dan driver online. Serta permasalahan lainnya yang harus kita selasaikan,” ungkapnya.

BACA JUGA:   Wali Kota Batam Muhammad Rudi Semangati Mahasiswa Asal Anambas Yang Kuliah di Batam

Amsakar juga menuturkan, kota Batam membutuhkan energi tambahan, selain Walikota Batam Ex-Officio Kepala BP. Walikota dan Gubernur juga harus satu jalur, agar persolan apapun yang di butuhkan, bisa dengan mudah diselesaikan.

“Jika Walikota dan Gubernurnya tidak sejalur bapak dan ibu, maka akan sulit untuk kita menyelesaikan beberapa persoalan yang ada. Jadi untuk itu, jangan sampai salah pilih ya. Untuk Gubernur Kepri Coblos nomor urut satu, lalu Walikota Batam Nomor Urut Dua,” katanya.

“Untuk persoalan 37 Kampung Tua yang ada di kota Batam akan kita selesaiakan. Kami berkomitmen dan berikhtiar dengan sekuat tenaga akan menyelesaikan persoalan ini,” ujar Calon Walikota Batam Nomor Urut dua tersebut.

Lalu, Calon Gubernur Kepri Ansar Ahmad memaparkan, sebelumnya pak Amsakar sudah menjelaskan banyak hal jika Walikota Batam dan Gubernur kepri sejalan banyak hal yang bisa kita capai untuk kemajuan Kepri dan Kota Batam nantinya.

BACA JUGA:   BP Batam Dengan Kejaksaan Tinggi Kepri Lakukan Penandatanganan Pakta Integritas, Awasi Proyek Strategis

“Saat ini, visi dan misi kami bukan lagi membangun Kepri. Melainkan, kami ingin Kepri lebih maju, Kepri makmur dan Kepri pembangunan merata,” ujar Calon Gubernur Nomor Urut Satu tersebut.

Ansar menambahkan, tugas seorang pemimpin adalah menjaga silaturahmi dimasyarakat yang dipimpinnya terjaga dengan baik. Bukan melarang Masyarakat untuk bersilaturahmi dengan calon pemimpin lainnya.

“Sebelumnya, saat menjadi Bupati di Bintan, Saya tidak pernah memaksa masyarakat untuk mendukung saya. Justru kami meminta agar masyarakat mengenal calon pemimpinnya. Karena dengan silaturahmi Kepri bisa lebih maju. Untuk itu, kami mohon doa dan dukungannya untuk Sayang di Pilgub Kepri,” tutupnya. (Btm /tim)

  • Bagikan