BTM.CO.ID, BATAM – Ustadz Abdul Somad (UAS) barusaja meresmikan Rumah Tahfidz Nurul Istighfar yang berada di Kompleks Ruko Townhouse Central Laguna Hills, Blok A2-01, Tembesi, Batam, Kepulauan Riau, Kamis (15/9/2022) siang.
Peresmian itu ditandai dengan penandatanganan prasasti dan doa yang dipimpin UAS. UAS berharap Rumah Tahfidz Nurul Istighfar dapat bermanfaat bagi masyarakat banyak.
“Alhamdulillah dengan adanya rumah Tahfidz ini bisa menjadi tempat berkumpul, mengaji dan tempat menimba pahala,” kata UAS, yang diamini ratusan undangan yang hadir.
Setelah diresmikan UAS, Pendiri Rumah Tahfidz Nurul Istighfar Ramon Damora dan kawan-kawan menyebut Rumah Tahfidz tersebut segera membuka pendaftaran bagi santriwan-santriwati baru angkatan pertama.
“Kami membuka pendaftaran bagi santri baru sejak tanggal 12 September sampai dengan 25 September,” sebut Ramon
Nantinya, kurikulum yang diajarkan dalam Rumah Tahfidz Nurul Istighfar tersebut yakni Bimbingan Baca Alquran, Tahsin, Tahfidz dan Muraja’ah.
“Bagi bapak-ibu segera daftarkan anaknya untuk menjadi penghafal-penghafal Alquran di sini,” ajak Ramon.
Mengutip cerita Ramon saat mendirikan Rumah Tahfidz tersebut, Dia mengaku pendirian Rumah Tahfidz itu berawal dari melihat kedua putranya yang saat ini lagi mondok di Pondok Tahfidz Darul Mulia, Bogor, Jawa Barat.
Dia dan istrinya juga harus memiliki semangat yang sama dengan kedua anak mereka yang telah mengorbankan waktu untuk belajar dalam menghapal qur’an.
“Kalau anak-anak mengorbankan waktu, kita harus berkorban yang lain. Kalau untuk menghapal Qur’an sudah tak mungkin, umur sudah tua, jadi kita bersepakat korbankan pikiran dan energi kita untuk membuat rumah tahfidz ini,” kata Ramon.
Dengan niat tersebut dia pun mengajak sahabat-sahabat lainnya: Ustadz Hendri Anak Rahman, Rizal Saputra, Novianto, dan lainnya untuk berjuang bersama-sama sehingga terwujudlah impian mereka itu.
“Setelah itu kami meminta restu UAS dan beliau sendiri yang kemudian memberikan nama, Nurul Istighfar, yang artinya Cahaya Pengampunan,” ungkap Ramon.
Seperti yang dipesankan UAS kata Ramon, mudah-mudahan rumah tahfidz ini terus berkembang ke depan.
“Kalau ada niat, ada tekad, serahkan hati kita, fokus dan biarkan kasih sayang Allah yang bekerja. Satu setengah tahun yang lalu (niat), alhamdulillah jalannya dimudahkan Allah SWT. Mulai dari tempat, pengurusan, hingga hari ini diresmikan, alhamdulillah,” kata Ramon.(*)