BP Batam Terima Kunjungan Kerja Pusat Riset Teknologi Transportasi BRIN

  • Bagikan

BTM.CO.ID, BATAM – BP Batam melalui Kepala Kantor Perwakilan Jakarta, Purnomo Andiantono menerima kunjungan kerja dari Pusat Riset Teknologi Transportasi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Kamis (12/12/2024).

Berlangsung di Marketing Centre BP Batam, kunjungan ini bertujuan untuk mendorong peningkatan inovasi pada sektor transportasi di Batam.

Apalagi dalam beberapa tahun terakhir, kemajuan teknologi digital telah memberikan dampak signifikan terhadap sektor industri tersebut.

BACA JUGA:   Menuju Peringatan Hari Bakti ke-53, BP Batam Gelar Berbagai Perlombaan

“Kami berharap, pertemuan antara BP Batam dan BRIN bisa memberikan manfaat untuk kemajuan daerah,” ujar Andiantono.

Tidak hanya itu, lanjut dia, kunjungan ini sekaligus memberikan kesempatan kepada BP Batam untuk memperkenalkan beberapa potensi Batam sebagai salah satu destinasi unggulan investasi di Indonesia.

Sehingga, kedatangan Pusat Riset Teknologi Transportasi memberikan keuntungan tersendiri bagi kajian pembangunan kemajuan Batam.

BACA JUGA:   Kepala BP Batam Sambut Positif Pelaksanaan Rapimprov I SMSI Kepri 2024

“Kita ingin, Batam bisa tumbuh pesat dengan didukung oleh hasil riset dan inovasi teknologi yang luar biasa ke depannya,” tambahnya.

Sementara, Kepala Pusat Riset Teknologi Transportasi BRIN, Dr.Eng. Aam Muharam, M.T. mengatakan bahwa sektor transportasi memiliki peranan penting dalam mendukun kemajuan perekonomian Batam.

Aam yang hadir bersama Prof. Ir. Wimpie Agoeng Noegroho menyebut jika investasi dalam infrastruktur transportasi, seperti jalan raya, pelabuhan, dan bandara, tidak hanya menciptakan lapangan kerja langsung akan tetapi juga mendorong investasi lainnya.

BACA JUGA:   Muhammad Rudi Gerak Cepat Selesaikan Persoalan Air di Teluk Mata Ikan

“Melihat profil Batam, banyak sekali potensi dan ruang yang bisa kita kembangkan bersama. Kami berharap, BRIN dan pemerintah daerah bisa bekerja sama untuk menyiapkan kemajuan menuju Indonesia Emas 2045,” ujarnya. (Btm /r)

  • Bagikan